Thursday, August 5, 2010

reaksi kimia

aku tak terkendali, aku sangat sadar untuk mengetahui bahwa aku tidak mampu mengendalikan diriku sendiri kali ini. darah dan air dalam tubuh mendidih bersamaan, bergolak, berlari secepat mungkin saling mendahului melalui arteri. melesak kuat pada serambi kemudian ke bilik, memompa secepat kilat dan memuntahkannya pada vena. sebagian menjalankan tugasnya berlari menyampaikan pesan pada tulang belakang, menyisipkan sejumput ingatan abadi pada otak kecil dan membiarkannya terpaku di sana. sementara sisanya lagi berlari kepada sistem syaraf menjenguk para neuron, membangkitkan sensorik yang tanpa kasat mata memerintahkan motorik untuk bereaksi.

akan kesemuanya itu, penampakan yang ada pada diriku adalah... tersenyum dengan pipi yang tanpa 'ku kendalikan menjadi berona, sementara kedua belah mata berlari mencari titik fokus tanpa terfokus. dalam satuan yang sama otak besarku mengolah alasan pembenar yang nyata-nyata berbanding terbalik dengan percikan rasa nyaman dalam seluk jiwa.

ya, sebut saja akhirnya aku kembali jatuh cinta.

2 comments:

  1. cinta...cinta..cinta.. indonesia....its a great start... move on.....
    senang rasanya membaca tulisan ini... hug..hug...

    ReplyDelete
  2. like this lahhh hehehe... (content dan pemilihan kata nya.... :D

    ReplyDelete