Wednesday, December 1, 2010

lukanya lukaku


terima kasih telah mengakhirinya dengan baik.. sungguh sakit yang menyenangkan, tiada lagi kata terucap dari mata yang biasa bicara. pergi saja ia dari sudut kesetiaannya yang biasa dikunjunginya. lelah mungkin setelah sekian lamanya setia, bosan mungkin menjadi manusia yang tak pernah dipercaya bahwa dirinya setia. keteguhan hatinya kali ini tidak dapat dinegosiasikan lagi. apa yang telah diputuskan akan tetap seperti itu. ia benamkan dirinya untuk tidak melihat kepedihan yang tertinggal di sudut hatinya. ia tepis segala rasa iba dan sayang yang biasanya ada. bahkan ia terus berjalan tanpa sedetikpun menoleh kepada rasa yang tertinggal. ia pergi menyelamatkan hidupnya yang terluka. luka yang sama seperti yang aku rasa..

ya, ia pergi meninggalkan aku.


*pic taken from google

No comments:

Post a Comment